10 Perbedaan SSD dan HDD, mana yang lebih bagus dan murah?

Kedudukan hardisk Drive (HDD) yang berperan sebagai storage atau penyimpanan pada perangkat komputer dan laptop kini mulai tergeser oleh keberadaan Solid State Drive (SSD). Meskipun begitumasih ada sebagian orang yang bertahan menggunakan HDD sebagi penyimpanan tunggal mereka padahal sebenarnya SSD dan HDD itu bisa di pakai bersamaan. Hal tersebut terjadi karena masih belum di ketahui perbedaan antara SSD dengan HDD yang sangat signifikan dalam beberapa kriteria. Untuk menjawab rasa penasaran para pembaca di dunia maya, kami tim dari Baguz Multimedia akan memaparkan kurang lebih ada 10 perbedaan SSD dan HDD.

Sejak kemunculan SSD memang banyak yang menyangka kalau perangkat ini akan di jual dengan harga yang lebih mahal dari HDD karena di kalim memiliki performa yang jauh lebih unggul dari HDD. Tetapi sekarang posisi harga antara SSD dengan HDD terpaut tipis. Hanya memiliki perbedaan di Capacity yang berbeda. Anggap saja harga SSD yang 1TB bisa di jual dengan harga di atas 1 juta, sedangkan HDD harganya di bawah itu. Mungkin saja harga menjadi kendala sehingga pengguna masih ada yang menggunakan HDD sebagai Storage satu satunya untuk menginstall windows dan menyimpan data.

Apa itu SSD?

Solid State Drive atau di singkat SSD adalah perangkat keras yang bertindak sebagai penyimpanan pada komputer/laptop/server hosting dengan mengusung teknologi terbaru. Teknologi penyimpanan yang di gunakan adalah menggunakan Chip Memory yang tertanam di dalamnya. Chip memory inilah yang berperan sebagai penyimpanan yang mengganti peran piringan cakram yang terdapat pada HDD.

Jika di bongkar jeroan dari SSD maka yang akan kita dapatkan hanyalah PCB dengan beberapa chip yang menempel.Jika di bandingkan HDD, SSD memiliki tingkat kecepatang Read dan Write yang sangat tinggi. Karena itu pemrosesan data dalam kasus menulis dan membaca akan cepat di lakukan oleh SSD karena semua proses sudah digital pada chip memory.

Apa itu HDD

Hardisk Drive atau di singkat HDD adalah hardware penyimpanan yang banyak di gunakan pada komputer atau laptop dengan teknologi sedikit lawas karena masih menggunakan piringan magnetis sebagai media penyimpanannya. Pringan magnetis yang berbentuk cakram ini berperan layaknya kepingan CD untuk dapat melakukan proses data. Untuk dapat melakukan Read dan Write, terpasang Head di atas piringan.

Piringan cakram akan berputar dengan satuan RPM yang menentukan kecepatan baca dan tulisnya. Kecepatan hardisk sudah di tentukan yaitu minimal 1200 RPM dan maksimal 15000 RPM. Namun untuk saat ini hardisk pada komputer atau laptop memiliki kecepatan standar antara 5400 sampai 7200 RPM.

Perbedaan SSD dan HDD

Kami akan menggolongkan perbedaan antara SSD dan HDD dengan menggunakan beberapa kriteria yang dapat menggambarkan perbedaanya. Dengan begitu anda akan mudah mengerti dan menentukan mana yang harus kamu pilih, yang paling murah atau yang paling cepat. berikut ini perbedaan keduanya.

1. Perbedaan SSD dan HDD dari segi tampilan,

Apabila kita lihat dari segi tampilan, SSD dengan HDD sebearnya hampir sama. Cuma SSD saat ini hanya tersedia dengan bentuk yang kecil yaitu setara ukuran HDD 2,5 inci. Sedangkan HDD memiliki dua ukuran yaitu ukuran yang lebih besar yaitu 3,5 inci dan ukuran lebih kecil yang biasa terpasang pada laptop yaitu 2,5 inci. Jadi ukuran SSD lebih kecil jika di bandingkan dengan hardisk. Tampilan SSD juga lebih simpel dengan di balut frame plastik.

Dari sisi tampilan tentu tidak akan berbeda antara SSD vs HDD karena pada prinsipnya bentuk SSD dan HDD di rancang sama agar penggantian HDD dengan SSD dapat di lakukan dengan mudah dengan memanfaat slot yang sama.

2. Perbedaan SSD dengan HDD dari sisi berat,

Jika kita melihat tampilannya saja dapat di tarik kesimpulan kalau SSD dan HDD memiliki perbedaan berat yaitu HDD lebih berat dari SSD. Hal ini di sebabkan oleh frame yang di gunakan oleh HDD menggunakan Aluminium dan stainlisteel sedangkan SSD hanya menggunakan Plastik.

Dari hal tersebut di temukan kalau SSD jauh lebih ringan jika di bandingkan dengan HDD. Itulah sebabnya SSD banyak di gunakan pada Laptop dengan design Slim dan bobot yang ringan karena SSD sangatlah ringan karena hanya berisi chip memory di dalamnya.

3. Perbedaan SSD dan HDD dari teknologi yang digunakan,

SSD merupakan tempat penyimpanan yang menggunakan teknologi memory chip sebagai storagenya. Sementara HDD adalah devise dengan storage yang menggunakan teknologi elektromekanis. Jadi dapat di bedakan kalau teknologi yang di gunakan SSD dan HDD itu berbeda.

Karena menggunakan chip memory SSD sangat tahan terhadap guncangan jika di bandingkan dengan HDD. HDD tidak tahan guncangan karena masih menggunakan teknologi mekanis yang memanfaatkan pringan magnetik serta head sebagai pembacanya. Sehingga apabila terjadi guncangan, putaran cakram hardisk akan terganggu dan akan cepat rusak.

Bisa di simpulkan kalau teknologi SSD lebih terdepan jika di bandingkan HDD. Ini tentunya sangat bermanfaat bagi kamu yang lebih suka membawa laptop dalam kondisi masih hibernite, atau standby.

4. Beda SSD dengan HDD pada Kecepatan Proses Datanya,

Apabila kita bandingkan kecepatan antara kedua tipe storage ini tentu akan terlihat jelas perbedaanya. Seperti yang sudah di coba pada windows 10, booting windows sangat cepat ketika menggunakan SSD, sedangkan akan lambat sekali saat menggunakan HDD. Dari situ saja sudah terlihat jelas perbedaannya. Begitu juga saat membuka program atau file lainnya sangat cepat sekali dengan SSD.

Jika di lihat dari spesifikasi SSD memiliki kecepatan minimum 550 MB/detik. Sedangkan HDD hanya mencapai kecepatan 50-120 MB/detik. Masih belum percaya, coba perhatikan hasil test read write SSD berikut ini:

Coba bandingkan dengan test kecepatan HDD di bawah:

Dari kedua hasil test kecepatan itu saja sudah dapat kita lihat mana yang lebih bagus dan lebih kencang. Pemenangnya tentu SSD dengan kecepatan Read dan Write yang tinggi.

5. Perbedaan SSD vs HDD pada ketahanan komponennya,

Menelusuri pengalaman dari pengguna SSD, dikatakan bahwa SSD lebih cepat rusak jika di bandingkan dengan hardisk. Tetapi sebenarnya secara teknis SSD lebih tahan terhadap segala guncangan kecuali mendapat tegangan yang tidak stabil, tentu SSD akan cepat rusak.

Kalau kita bandingkan dengan HDD, jenis storage ini masih tidak tahan guncangan dan apabila di paksakan HDD akan cepat rusak dan mengalami bad sector. Tetapi pada penggunaan yang wajar memang HDD akan lebih awet dan tahan lama. Sehingga secara teknis antara HDD dan SSD memiliki ketahanan yang sama cuma tergantung dari pemakaian.

6. Perbedaan SSD dan HDD pada konsumsi dayanya,

Perbedaan antara SSD dan HDD berikutnya adalah pada tingkat konsumsi daya yang di perlukan. Pada SSD hanya terdapat chip memery dan beberapa chip pendukung lainnya. Karena itu konsumsi daya yang di butuhkan hanya sekitar 2,7 Watt saat beroperasi sedangkan saat idle hanya memakai daya sekitar 0,005 Watt.

Berbeda dengan HDD karena memakai part yang bergerak menggunakan motor serta laser untuk membaca piringan magnetik konsumsi dayanya lebih besar. Daya yang di butuhkan HDD saat beroperasi sekitar 4 Watt dan saat idle memakan daya 3 Watt.

Dari dua perbedaan di atas dapat di simpulkan kalau SSD lebih irit daya sekitar 66% apabila di bandingkan dengan HDD. Hal ini tentu sangat berguna apabila SSD di pasang pada perangkat portabel seperti laptop.

7. Beda SSD dengan HDD dari varian Kapasitas yang tersedia,

Sebenarnya kalau di lihat dari kapasitas antara SSD dan HDD sebenarnya sedikit berbeda. Ukuran SSD yang tersedia di pasaran saat ini pada umumnya adalah 120 GB, 128 GB, 240 GB, 256 GB, 512 GB, dan 1 TB.

Sementara varian kapasitas HDD yang tersedia sedikit berbeda yaitu mulai dari 80 GB. 160 GB, 320 GB, 500 GB, 1 TB, 2TB, dan seterusnya sampai yang paling besar kami temukan adalah 8 TB.

Varian kapasitas ruang sebenarnya tidak mengikat dan tidak terlalu berpengaruh. Semua tergantung dari kebutuhan kita akan luas ruang yang kita perlukan sebagai media penyimpanan.

8. SSD vs HDD pada varian socket/port yang tersedia,

Seperti yang kita ketahui di pasaran, SSD mempunyai beberapa tipe socket/port yaitu SATA, M2, NVMe. Sedangkan HDD hanya Pemiliki 2 tipe socket seperti IDE dan SATA.

Karena itulah tipe socket yang umum dipakai saat dilakukan pergantian HDD ke SSD adalah menggunakan SATA. Karena tipe NVME dan M2 tidak tersedia pada beberapa motherboard tipe lawas

9. SSD VS HDD lebih murah mana?,

Untuk mengetahui perbedaan harga antara SSD dan HDD, kita akan mencoba membandingkan harga keduanya dengan luas penyimpanan yang sama. Sebagai contoh harga SSD 512 GB seharga 400 ribuan sedangkan harga HDD 500 GB.sekitar 200 ribuan.

Dari perbandingan harga di atas saja sudah kelihatan perbedaan harganya cukup jauh lebih mahal SSD. Jadi kesimpulannya HDD memang jauh lebih murah dari SSD.

10. SSD VS HDD mana yang lebih bagus?.

Dari beberapa kriteria di atas antara SSD dan HDD dapat di tarik kesimpulan bahwa dari segi performa SSD jauh lebih bagus di bandingkan dengan HDD. Tentu ini bukan tanpa alasan. Selain SSD read dan write speednya jauh lebih tinggi, SSD juga lebih tahan guncangan, lebih ringan dan juga lebih irit daya.

Apabila kamu melihat harga, jelas HDD lebih ekonomis dan murah meriah untuk digunakan mengingat rentang harganya terpaut jauh lebih mahal SSD.

Untuk kamu yang masih belum dapat menentukan memilih SSD atau HDD, mudah mudahan dengan penjelasan perbedaan antara SSD dan HDD di atas dapat berguna untuk kamu.

Perlu di ketahui bahwa penggunaan SSD dan HDD bukan hanya di laptop dan komputer saja, tetapi dada komputer server seperti VPS, Webhosting juga menggunakan SSD atau HDD. Dengan demikian kami sarankan memilih server dengan SSD sebagai penyimpananya.